Dalam dunia perkapalan, jangkar adalah salah satu komponen yang sangat penting untuk menjaga stabilitas dan keamanan kapal saat berlabuh di perairan. Salah satu jenis jangkar yang paling banyak digunakan pada kapal besar adalah jangkar stockless, yang juga dikenal dengan nama lain jangkar kodok. Jenis jangkar ini telah menjadi pilihan utama karena desainnya yang sederhana, efisien, dan kemampuannya untuk memberikan daya cengkeram yang kuat pada dasar laut. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang jangkar stockless serta mengenal bagian-bagian jangkar stockless dan fungsinya. 

Sebelum membahas bagian-bagian jangkar stockless dan fungsinya, kami akan menjelaskan terlebih dahulu apa itu jangkar stockless. Jangkar stockless atau jangkar kodok adalah salah satu jenis jangkar yang paling populer dan paling banyak digunakan dalam industri pelayaran. Jangkar ini disebut “stockless” karena tidak memiliki “stock” atau palang horizontal yang biasanya terdapat pada jangkar tradisional. Desain tanpa stock ini memberikan beberapa keuntungan, antara lain memudahkan penyimpanan jangkar di ruang jangkar kapal (hawse pipe) dan mempermudah pengoperasiannya baik saat menurunkan atau menarik jangkar.

Jangkar stockless memiliki kemampuan cengkeram yang baik pada dasar laut berpasir atau berlumpur, dan merupakan pilihan ideal untuk sebagian besar kapal niaga, kapal kargo, kapal tanker, serta kapal penumpang. Desain yang efisien dan konstruksi yang kuat membuat jangkar stockless dapat menahan kapal dari pergerakan yang disebabkan oleh angin dan arus laut.

Baca Juga : Kelebihan Dan kekurangan Jangkar Kodok

Bagian-Bagian Jangkar Stockless dan Fungsinya

Untuk lebih memahami cara kerja dan pentingnya jangkar stockless, kita perlu bagian-bagian jangkar stockless dan fungsinya. Secara umum, jangkar stockless terdiri dari lima bagian utama, yaitu Shank (Batang), Crown (Mahkota), Fluke, Shoulder (Bahu Jangkar), dan Ring (Anchor Shackle).  Berikut adalah penjelasan tentang bagian-bagian utama dari jangkar stockless serta fungsinya masing-masing:

1. Shank (Batang Jangkar)

Shank atau batang jangkar adalah bagian vertikal dari jangkar yang menghubungkan bagian-bagian lainnya dan berfungsi sebagai poros utama jangkar. Shank merupakan elemen yang memungkinkan jangkar ditarik ke atas dan diturunkan ke dasar laut. Pada ujung atas shank biasanya terdapat Ring (Anchor Shackle) yang menghubungkan jangkar dengan rantai jangkar atau tali jangkar.

Fungsi Shank:

• Menjadi Poros Utama Jangkar: Shank berfungsi sebagai poros yang menghubungkan fluke (lengan jangkar) dan crown (mahkota jangkar) dengan bagian lainnya. Ini memungkinkan jangkar memiliki kestabilan ketika ditarik atau diturunkan.
• Menahan Gaya Tarik dari Rantai Jangkar: Saat kapal berlabuh, gaya tarik yang diterima oleh rantai jangkar diteruskan melalui shank. Oleh karena itu, shank harus memiliki kekuatan yang cukup untuk menahan gaya tarik yang besar tanpa mengalami deformasi atau kerusakan.
• Memungkinkan Jangkar Berputar: Shank memungkinkan fluke untuk bergerak secara vertikal saat jangkar mencapai dasar laut, sehingga fluke dapat mencengkeram dasar laut dengan baik.

2. Crown (Mahkota Jangkar)

Crown atau mahkota jangkar adalah bagian dari jangkar yang terletak di antara shank dan fluke. Bagian ini merupakan titik pertemuan antara batang (shank) dan lengan jangkar (fluke). Crown membantu menjaga posisi fluke sehingga dapat mencengkeram dasar laut dengan baik.

Fungsi Crown:

• Memastikan Fluke Dapat Masuk ke Dasar Laut: Crown membantu fluke untuk menggali atau mencengkeram dasar laut. Saat jangkar diturunkan, crown menahan bagian atas jangkar sehingga fluke dapat masuk ke dasar laut dengan lebih baik.
• Menstabilkan Jangkar: Crown memberikan stabilitas pada jangkar ketika jangkar berada di dasar laut. Dengan posisi yang stabil, fluke dapat memberikan cengkeraman yang lebih efektif.

3. Fluke (Lengan Jangkar)

Fluke adalah bagian dari jangkar yang berfungsi untuk mencengkeram atau menggali ke dalam dasar laut. Fluke biasanya memiliki bentuk runcing yang memungkinkan jangkar mencengkeram dasar laut, seperti pasir, lumpur, atau kerikil. Bagian ini adalah bagian utama yang bertanggung jawab untuk menahan kapal pada posisinya.

Fungsi Fluke:

• Mencengkeram Dasar Laut: Fluke berfungsi untuk mencengkeram atau menggali ke dalam dasar laut, sehingga jangkar dapat menahan kapal dari pergerakan yang disebabkan oleh arus laut atau angin.
• Memberikan Daya Tahan: Ketika fluke mencengkeram dasar laut, ia memberikan gaya tahan yang cukup besar sehingga kapal tetap berada di posisinya. Gaya tahan ini tergantung pada berat jangkar dan kekuatan cengkeraman fluke pada dasar laut.

4. Shoulder (Bahu Jangkar)

Shoulder atau bahu jangkar adalah bagian yang terletak di antara crown dan fluke. Bagian ini berfungsi sebagai penopang dan memberikan kekuatan tambahan untuk membantu fluke mencengkeram dasar laut dengan lebih kuat.

Fungsi Shoulder:

• Memberikan Penopang untuk Fluke: Shoulder membantu menstabilkan fluke agar dapat mencengkeram dasar laut dengan lebih baik. Bagian ini juga membantu menjaga posisi fluke agar tetap stabil saat jangkar sedang bekerja.
• Menambah Kekuatan Cengkeraman: Dengan keberadaan shoulder, gaya cengkeram dari fluke menjadi lebih kuat dan efektif, terutama ketika menghadapi dasar laut yang keras atau berbatu.

5. Ring (Anchor Shackle)

Ring atau anchor shackle adalah bagian jangkar yang terletak di ujung atas shank dan berfungsi untuk menghubungkan jangkar dengan rantai atau tali jangkar. Bagian ini biasanya berupa cincin logam yang sangat kuat untuk menahan beban dan gaya tarik yang diterima oleh jangkar.

Fungsi Ring (Anchor Shackle):

• Menghubungkan Jangkar dengan Rantai Jangkar: Fungsi utama dari ring adalah untuk menghubungkan jangkar dengan rantai jangkar atau tali yang digunakan untuk menurunkan atau menarik jangkar.
• Menahan Gaya Tarik: Ring harus memiliki kekuatan yang cukup untuk menahan beban berat dari jangkar dan gaya tarik yang dihasilkan saat jangkar mencengkeram dasar laut atau ketika jangkar sedang diangkat kembali ke kapal.

Baca Juga : 3 Jenis Jangkar Kapal Berdasarkan Peletakannya

Keunggulan Jangkar Stockless dalam Dunia Perkapalan

Jangkar stockless memiliki berbagai keunggulan yang membuatnya menjadi pilihan populer untuk kapal besar, antara lain:

• Desain yang Efisien: Tanpa adanya stock atau palang horizontal, jangkar stockless lebih mudah disimpan di hawse pipe kapal. Desain ini juga membuatnya lebih cepat untuk diturunkan atau ditarik.
• Kemampuan Cengkeram yang Baik: Jangkar stockless memiliki kemampuan mencengkeram yang sangat baik pada dasar laut yang lunak, seperti lumpur atau pasir. Ini menjadikannya ideal untuk sebagian besar kondisi perairan.
• Cocok untuk Berbagai Jenis Kapal: Karena kemampuannya yang serbaguna, jangkar stockless sering digunakan pada berbagai jenis kapal, mulai dari kapal kargo, kapal tanker, hingga kapal penumpang besar.
• Konstruksi Kuat dan Tahan Lama: Dibuat dari baja berkekuatan tinggi, jangkar stockless mampu menahan beban besar dan bertahan lama meskipun digunakan dalam kondisi perairan yang keras.

Jual Jangkar Stockless 

Sebagai distributor jangkar stockless berkualitas, PT. Velasco Indonesia Persada menawarkan produk dengan berbagai ukuran dan kualitas yang terjamin untuk memenuhi kebutuhan kapal Anda. Untuk ukuran jangkar stockless yang kami sediakan mulai dari 100 kg hingga 4 ton. Dengan harga yang kompetitif dan layanan pelanggan yang profesional, kami berkomitmen untuk menyediakan produk-produk berkualitas yang dapat meningkatkan keselamatan dan efisiensi operasional kapal Anda.

Untuk informasi lebih lanjut terkait produk dan pemesanan, Anda dapat mengunjungi website resmi PT. Velasco Indonesia Persada atau menghubungi tim kami melalui email, telepon, atau WhatsApp. Kami siap membantu Anda dalam menemukan jangkar kapal yang sesuai dengan kebutuhan spesifik kapal Anda.

Baca Juga : Jual Jangkar Serta Rantai Jangkar Dan Aksesoris

VELASCO INDONESIA PERSADA adalah distributor dan Supplier Jangkar Kapal di jakarta dan juga menjual  Kenter Shackle, Joining Shackle, Swivel Piece, Anchor Chain, Anchor Shackle, Anchor Stockless dll, dengan pelayanan terbaik di Jakarta. Kami juga menjual alat kapal, Lihat produk kami lainnya di sini. Rantai, rigging, wire rope, alat keselamatan kapal, peralatan safety, chemical product Semua barang yang kami jual dilengkapi sertifikat dan berkualitas. Selain itu, kami juga melayani open reseller.  Silahkan Hubungi (021) 690 5530 atau [email protected]. Sosmed kami Instagram dan Facebook Atau lihat produk kami lainnya di sini.