[pinter.kapal]

Ada yang tahu fungsi tabung-tabung putih berukuran besar yang ditempatkan di seputaran dek kapal? Bagi mereka yang sering mudik lebaran atau pulang kampung pakai kapal-kapal PELNI atau ASDP tentu pernah melihatnya. Bagi kamu yang seringnya naik pesawat atau belum pernah sama sekali naik kapal laut tentu belum pernah melihatnya langsung bukan? Tabung-tabung putih di atas kapal bukan asal tabung lho. Tabung-tabung tersebut berisi life raft atau sekoci darurat / rakit penolong.

Life raft adalah salah satu alat keselamatan kapal yang digunakan sebagai rakit penolong saat terjadi keadaan darurat yang mengharuskan para penumpang dan awak kapal meninggalkan kapal.

Sebelum menggunakan life raft kamu harus paham dan kalau bisa terlatih untuk mengikuti prosedur menggunakan life raft pada saat keadaan darurat. Ingat! Fakta mengatakan ancaman terbesar pada keselamatan bukanlah ketidaktersedian perangkat kesemalatan tapi KEPANIKAN.

Cara Memakai Life Raft
Sebagai salah satu alat keselamatan kapal, life raft tidak akan berguna kalau kamu tidak tahu cara melepaskannya dari kapal. Begini cara melepaskan life raft pada saat keadaan darurat ya:
 potong tali pada life raft menggunakan kapak atau menggedorkan span skrup
 cabut hook pin (segel atau kunci ) yang mengikat bouy life raft

Setelah life raft berada di air dan mengembang di atas permukaan air laut, segera lompat ke laut. Perhatikan area air tempat lompat, jangan sampai menimpa orang lain yang telah berada di air. Kemudian dekati life raft dan pegang tali yang ada di pinggir life raft, panjat talinya dan masuk ke life raft dengan cara berguling ke dalam.

Pada saat semua orang sesuai dengan kapasitas life raft sudah masuk, bagi awak kapal yang berada dekat bibir masuk dari dua sisi life raft harus berperan sebagai pendayung. Tugas mereka adalah secara bersamaan mendayung life raft agar menjauhi kapal hingga di luar radius hisap kapal jika sewaktu-waktu akan tenggelam.

Setelah berada di luar radius hisap, maka life raft yang satu harus didekatkan dengan life raft yang lain untuk kemudian saling diikatkan. Tujuannya yaitu untuk memudahkan kerja sama dalam mempertahankan hidup. Sebab selain “jangan panik!”, kerja sama adalah salah satu kunci untuk bisa selamat.

• This topic was modified 3 years, 8 months ago by michael.
• This topic was modified 1 year, 4 months ago by michael.

[napoleon]

oooohh pantesan gw sering liat tuh tabung-tabung putih di pinggiran kapal, ngga taunya itu bisa jadi sekoci ya? widih keren amat gaannn.

[kapal.mario]

tapi ada juga kan kapal kecil kayak sekoci yang nggak dalam bentuk tabung putih?? itu apa namanya ya? bedanya apa?

[pinter.kapal]

agan @kapal.mario yang warnanya oranye ya? itu namanya rescue boat.

bedanya, inflatable life raft ini kayak perahu karet mini yang mengembang otomatis setelah keluar dari ‘cangkang’ putihnya itu. nah kalau rescue boat itu kapal utuh tapi ukuran kecil, fungsinya untuk evakuasi penumpang kapal saat kondisi darurat. lebih lengkapnya nanti saya buatkan artikel khusus yah..

[teknik.perkapalan]

jadi kapan harus pakai inflatable life raft, kapan harus pakai rescue boat mas @pinter.kapal ? mohon pencerahannya. makasiihh.

[kapal2an]

pas wadah putihnya kebuka, kan ada life raft yang mengembang jadi sekoci tuh. terus wadah putihnya itu diapain ya? bisa dimanfaatkan gak jadi apa gitu?

[sampan.bagus]

life raft bisa dipake buat di sungai ga min?

[ikankering]

standar kadaluarsa life raft itu berapa lama ya?

[sampan.bagus]

@ikankering umumnya stadar pabrikan 10-12 tahun bos

[sampan.bagus]

life raft biasanya tidak dipakai di sungai. kecuali sungai yang besar. biasanya yang di Indonesia yang dilayani kapal ferry ASDP di sungai baru dipakai.

[pinter.kapal]

yupp, life raft jenis ini (yang disimpan dalam tabung) itu biasanya untuk keselamatan di laut. kalau di sungai biasanya sih sekoci gitu ya..

[Author]

Posts