Crane adalah salah satu peralatan berat yang sangat penting dalam berbagai industri, seperti konstruksi, pertambangan, logistik, dan manufaktur. Salah satu komponen kritis yang menentukan kinerja dan keamanan crane adalah wire rope. Wire rope berfungsi sebagai alat pengangkat dan penarik beban, sehingga kualitas dan pemilihan wire rope yang tepat sangat penting untuk memastikan operasional crane yang efisien dan aman. Sebagai distributor terpercaya, PT. Velasco Indonesia Persada memahami betul betapa pentingnya memilih wire rope yang tepat untuk crane. Dalam artikel ini, kami akan membahas tentang wire rope untuk crane, karakteristik yang harus dimiliki oleh wire rope tersebut, serta memberikan beberapa rekomendasi wire rope untuk crane sesuai dengan jenis aplikasinya. Selain itu, kami juga akan memberikan informasi mengenai jenis konstruksi wire rope yang umum digunakan di crane dan pentingnya memilih produk yang tepat sesuai kebutuhan.
Wire rope adalah kabel baja yang terdiri dari beberapa untaian (strand) yang dipilin bersama untuk membentuk struktur yang kuat dan fleksibel. Wire rope untuk crane dirancang untuk mengangkat dan menurunkan beban berat, serta dapat digunakan untuk berbagai aplikasi pengangkatan, baik vertikal maupun horizontal. Wire rope ini sangat penting dalam sistem hoisting crane, yang bertanggung jawab untuk mengangkat dan menurunkan beban dengan aman dan efisien.
Pada crane, wire rope digunakan pada beberapa bagian utama, seperti main hoist, auxiliary hoist, boom line, dan pendant line, yang semuanya memiliki fungsi berbeda sesuai dengan cara kerja crane. Pilihan wire rope yang tepat sangat mempengaruhi efisiensi kerja crane dan memastikan keamanan selama operasional pengangkatan.
Baca Juga : Panduan Memilih Wire Rope yang Tepat untuk Crane
Karakteristik Wire Rope untuk Crane
Pada dasarnya karakteristik wire rope dibagi menjadi dua yakni kaku dan lentur. Wire rope yang kaku memiliki kekuatan yang lebih besar dibandingkan wire rope yang lentur. Karakteristik ini membuatnya cocok untuk aplikasi pengangkatan dan penarikan beban lurus. Sedangkan Wire rope yang lentur dirancang untuk aplikasi yang membutuhkan fleksibilitas tinggi, seperti pada sistem katrol. Karakteristik lentur ini diperlukan karena wire rope akan terus menerus tertekuk dan berputar saat digunakan pada katrol.
Namun untuk wire rope yang digunakan untuk crane memerlukan kedua karakteristik ini yakni kaku dan lentur, karena aplikasinya yang beragam. Misalnya:
- Wire rope yang kaku : digunakan di bagian crane yang tidak melibatkan katrol, seperti pengangkatan beban lurus. Kekakuan tali kawat ini memungkinkan beban untuk diangkat secara vertikal dengan stabil dan kuat.
- Wire rope yang lentur : digunakan pada aplikasi crane yang melibatkan katrol dan pemutaran. Hal ini memungkinkan wire rope menahan tekukan dan perputaran yang terus-menerus tanpa menyebabkan kerusakan pada tali kawat.
Dalam banyak kasus, crane memerlukan kombinasi wire rope yang dapat mengangkat beban berat dengan ketahanan yang tinggi, serta memiliki kelenturan yang cukup untuk memungkinkan penggunaan katrol. Oleh karena itu, pemilihan wire rope yang tepat menjadi hal yang sangat penting dalam memastikan crane berfungsi dengan baik dan aman.
Baca Juga : Perbedaan Wire Rope Rotating dan Non Rotating

Rekomendasi Wire Rope untuk Crane dari PT. Velasco Indonesia Persada
PT. Velasco Indonesia Persada menyediakan berbagai jenis wire rope untuk crane yang disesuaikan dengan kebutuhan aplikasi. Berikut adalah rekomendasi wire rope untuk crane :
1. Wire Rope untuk Main Hoist
Pada main hoist, wire rope berfungsi sebagai kabel pengangkat utama pada crane. Pada aplikasi ini, wire rope digulung pada winch dan digunakan untuk mengangkat dan menurunkan barang. Oleh karena itu, wire rope yang digunakan harus memiliki kekuatan tarik yang sangat tinggi dan ketahanan terhadap keausan.
Rekomendasi:
- 6×36 (WS) IWRC – Konstruksi ini memberikan keseimbangan yang baik antara kekuatan tarik dan kelenturan, cocok untuk pengangkatan beban berat pada main hoist.
- 19×7, 35×7 (Non-Rotating Wire Rope) – Wire rope jenis non-rotating digunakan untuk mengurangi efek puntiran pada wire rope selama pengangkatan beban, yang mengarah pada penggunaan yang lebih efisien dan aman.
2. Wire Rope untuk Auxiliary Hoist
Pada crane ukuran besar, selain main hoist, crane juga dilengkapi dengan auxiliary hoist yang digunakan untuk mengangkat beban kecil atau untuk tujuan khusus. Karena beban yang diangkat lebih ringan, wire rope yang digunakan pada auxiliary hoist harus cukup kuat, tetapi juga harus meminimalkan efek puntiran.
Rekomendasi:
- 18×7, 19×7, 34×7, 35×7 (Non-Rotating Wire Rope) – Jenis wire rope ini membantu meminimalkan efek puntiran saat mengangkat barang dengan auxiliary hoist.
3. Wire Rope untuk Boom Line atau Pendant Line
Pada aplikasi ini, wire rope digunakan untuk menaikkan atau menurunkan boom pada crane. Beberapa model crane terbaru, terutama yang menggunakan boom hydraulic, telah menggantikan penggunaan wire rope dengan mesin hydraulic. Namun, untuk crane yang masih menggunakan boom atau pendant line, wire rope harus memiliki kekuatan dan kelenturan yang memadai untuk menahan beban besar.
Rekomendasi:
- 6×25 IWRC, 6×29 IWRC – Konstruksi yang umum digunakan untuk boom line dan pendant line, dengan kekuatan tarik yang cukup untuk mendukung fungsi boom dan pendant line pada crane.
4. Wire Rope Sling untuk Crane
Wire rope sling digunakan untuk menghubungkan hook crane dengan barang yang akan diangkat. Sling ini dirancang agar kuat, fleksibel, dan mampu menahan beban berat tanpa mudah putus.
Rekomendasi:
- 6×36 (WS) IWRC – Konstruksi yang sering digunakan pada wire rope sling untuk memberikan keseimbangan antara kekuatan dan fleksibilitas.
- 6×29 (SL), 6×25 (SL), 6×19 (SL) – Jenis konstruksi sling yang dapat digunakan untuk aplikasi pengangkatan yang lebih ringan atau dalam kondisi lingkungan yang lebih ekstrim.
Baca Juga : Hal-Hal yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum Membeli Wire Rope
Jual Wire Rope Berkualitas untuk Crane
Wire rope untuk crane adalah komponen vital yang memungkinkan crane berfungsi dengan baik dalam mengangkat dan menurunkan beban berat. Karakteristik wire rope yang kaku dan lentur harus dipilih dengan cermat untuk memastikan kinerja crane yang optimal. Setiap aplikasi crane membutuhkan jenis wire rope yang berbeda, tergantung pada fungsinya, mulai dari main hoist, auxiliary hoist, boom line, hingga pendant line.
Karena itulah, sebagai distributor terpercaya, PT. Velasco Indonesia Persada menawarkan beberapa rekomendasi wire rope untuk crane berkualitas dari merk-merk ternama seperti KISWIRE, DSR, dan MANHO. Kami menawarkan berbagai ukuran dan konstruksi wire rope yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan crane Anda, mulai dari main hoist, auxiliary hoist, hingga boom line dan pendant line.
Kami menyediakan wire rope dengan harga yang kompetitif, menjamin kualitas dan ketahanan untuk aplikasi pengangkatan beban berat yang aman dan efisien. Selain itu, kami juga menyediakan layanan konsultasi untuk membantu Anda memilih wire rope yang tepat sesuai dengan spesifikasi dan kebutuhan operasional crane Anda.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai wire rope untuk crane atau untuk melakukan pembelian, Anda dapat menghubungi tim kami melalui email, telepon, atau WhatsApp. Kami siap membantu Anda untuk mendapatkan produk terbaik yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Baca Juga : Supplier Jual Wire Rope Berkualitas Di Jakarta
VELASCO INDONESIA PERSADA adalah distributor dan Supplier Jual Wire Rope Berkualitas di jakarta dan juga menjual Rantai Stainless Steel, Rantai Galvanis, dll, dengan pelayanan terbaik di Jakarta. Kami juga menjual alat kapal, Lihat produk kami lainnya di sini. Rantai, rigging, wire rope, alat keselamatan kapal, peralatan safety, chemical product Semua barang yang kami jual dilengkapi sertifikat dan berkualitas. Selain itu, kami juga melayani open reseller. Silahkan Hubungi (021) 690 5530 atau [email protected]. Sosmed kami Instagram dan Facebook Atau lihat produk kami lainnya di sini dan review website kami disini.